Sempak BERENDA - Pada cerita dewasa yang saya bagikan tentang Cerita Dewasa Ngeseks Demi Mendapatkan Uang Kost Gratis Dengan Ibu Kost, Kali ini saya akan berbagi cerita dari pengalaman yang saya dapatkan. Cerita ini berawal ketika saya bekerja diluar kota dan mengharuskan untuk tinggal beberapa bulan disebuah kontrakan ibu situs ( orang tua dari Vina si pemilik kost ).
Dari semua kost-kostan yang ku sewa, hanya rumah ditempat ini lah kurasakan kenyamanan dikarenakan tempatnya yang jauh dari keramaian, Selain itu kost an Bu Siti bersih dan cukup besar memiliki 12 kamar dan 2 lantai, Tapi hanya beberapa saja yang terisi lantaran kost an yang masih baru beberapa bulan.
Menikmati Keindahan Tubuh Anak Ibu Kost Yang Seksi dan Dada Bohai
Keindahan halaman belakang rumah kost an bu siti begitu indah karena ada taman yang di isi dengan rumput jepang juga. Suatu hari Bu Siti menyuruhkan menjemput anak gadisnya yang mau pulang kuliah karena bu siti tidak bisa membawa motor mengharuskan saya yang akan menjemputnya. Begitu menunggu beberapa menit didepan gerbang kampus sempat kaget dikarenakan ada seorang cew cantik dan seksi yang lewat didepan mataku Tingginya 169m kuliat wajahnya yang putih bersinar dan ukuran dadanya lumayan besar. Dan ternyata wanita itu adalah Vina anaknya bu siti si pemilik kost an tempat aku tinggal.
Ke-esokan harinya tetap kujalanin aktifitaskan seperti biasanya pulang kerja tidur dan seterusnya juga begitu-begitu saja, Hingga besok harinya dimana aku harus beristirahat dikarenakan sedang libur kerja melihat Vina terlihat enjoy dengan kaus oblong serta jeans biru pendek ketat selutut, saya baru pulang dari ujian midsemester. Vina menegurku..
"Wahhh…baru pulang yah ian, lelah yah setelah ujian, butuh penyegaran nih, katanya sembari tersenyum penuh makna.
" Iya Vin, ngapain yah? tanyaku,
"Pengen beli kaset cd ." Jawabnya neng Vina. Dan akupun mengiyakan serta mengantarkannya ke tempat penjual kaset cd yang jaraknya lumayan dekat dari tempat tinggal kami. Tidak kusangka ia membeli film Dewasa, Vina mengatakan jika tidak menonton film dewasa ini hidupnya akan tertasa tidak memiliki seni.
Sepulang mengantar vina dari tempat penjual kaset, Sayang ingin melanjutkan tidur dan beristirahat, Lalu saya masuk ke kamar serta segera tidur-tiduran, disamping itu dia nonton. Tidak lama kudengar nada rintihan, saya kaget, nada apa ini??. Saya keluar perlahan-lahan, kulihat kepala Vina bergerak ke kanan ke kiri sembari mengerang, shhhhh hahhhhh, ehmmm pergerakannya indah sekali.
Ketika mendekatinya, ia sedang merangsang sambil memainkan klitorisnya, wow, klitorisnya merah serta buat air liurku menetes langsung, Sambil kulap air liurku lalu ku samperin dia lalu kutegur,
"Vin, Sedang apa tuh ?? Dia kagett dan langsung menutupi vaghinanya..
"Ehh iannn, ehmm tidak ngapa-ngapainnn iaan. Saya langsung skakVina sambil tersenyum.
" Vina jangan bohong !! tadi aku sudah lihat semuanya... Sambil using aku bertanya iseng Ingin kubantu Vin? Lalu Vina menjawab.....
Ehmmm,, boleh iaannn tapi jangan berusuj ya soalnya takut ketauan tetangga sebelah...Vina berbicara sambil mengisap jari jempolnya yang membuatku semakin merangsak..
Tak lama kemudian, Aku langsung jongkok lalu mulai memainkan jariku di area Vaghina nya. vaginanya mulai basah dan mengeluarkan cairan yang wangiii,
"Sssssshhhhhh... terusss uhmmm sedap, tuturnya sembari meremas peyudaranya sendiri, saya tidak tahan, lantas saya mulai aktifkan mulutku, kujilat perlahan-lahan memeknya, perlahan-lahan, kucium, kuhisap, serta kadang-kadang kuhembuskan udara hangat ke memeknya, perlahan serta lantas kencang, ouuughhhh…ahhhhh ia.. annnn shhssss ouchhhh.
Ke-2 tanganku kususupkan kedalam kausnya, kuremas payudaranya, ehmmm masih tetap kencang. Dia lantas buka kausnya sendiri, saya lantas buka celana jeansnya itu. Tinggallah ia menggunakan bra serta celana dalam yang mulai lembab karna cairan vaginanya.
Kucium perutnya, perlahan-lahan ke sisi dada, saya benamkaan wajahku ke belahan dadanya, kuciumi dadanya yang melingkar, bra-nya kulepas dengan gigitan di talinya, sembari tanganku melepas ikatan sisi belakang. WOwww…payudaranya indah, bundar, belum juga kendor, berwarna pink, kucium lembut payudaranya itu, mulutku membuat huruf O, kujilat putingnya, perlahan-lahan, semakin lama semakin cepat, kuhisap. Oughhh erangnya, ahhhh ian geliii, dadanya juga makin dimajukan, membuatku agak kesusahan bernafas. Saya rasakan putingnya mengkerut/mengeras, diam-diam tanganku kumasukkan ke vaginanya, kuraba klitorisnya menggunakan jari tengahku.
Oughhhhhh ahhhh shhhssss ehhhhmmm nimat ian…ah ah ahhhhhhhhhh. Berwajah memerah menahan nafsu, dengan ganas ia buka celanaku, woooww tegang yah, punyamu kerasss ian, lantas ia mulai mengocok serta mengisap penisku, ehhmmm nikmatt, lidahnya ia mainkan di kepala penisku, buah pelirku juga tidak luput dimainkannya. Vina sayang, kita main diluar yok. Di mana? kata Vina, itu lho di halaman belakang, kataku. Sore itu telah jam 18. 30, lampu taman belakang kunyalakan.
Vina segera berbaring di rumput, saya menghampirinya, kucium bibirnya, lantas ia minta penisku mulai dimasukkan, kumasukkan perlahan-lahan, oughhh iannnn ehmmm enak.. lantas amblaslah penisku, kukocok dia perlahan-lahan lantas makin lama makin cepat.. oughh ahh ahhha shhhssss uhhh fuck meeeeee damn you…ehmm ahh ahhhh ooooohhhhh greatttttt…mulutnya mulai meracau serta tidak dapat diam.
Saya makin terangsang sambil menggenjot, ia mulai menikmatinya sambil mengengas menahan nafsu. Saya menyuruh ia bergaya seperti anjing, kutusuk dia dari belakang, kutepuk pantatnya, tangan satuku meremas payudaranya yang seksi dan bohay itu,..
"Oooouuhhhh iannnnnnn your dick is so biggggg ehmmm.
Menikmati Keindandahan Tubuh Anak Ibu Kost Yang Seksi dan Dada Bohai
Terruss terusss janganlah berhentiii tuturnya, saya ingin orgasmeee, penisku makin memburu, lantas ia mengerang panjang ooooohhhhhhhhhhhhhh ahhhhhhhhhh shhsss ah ah aha ahhh hhhhhhhaaaaaa ouchhhhh kuremas ke-2 payudaranya dengan lembut, penisku seperti disiram air hangat, tandanya dia telah orgasme.
Penisku ku keluarmasukkan dengan perlahan-lahan, lantas kulepas dari vaginanya, ia segera berbalik serta menciumku, ehmmm, enak iaann. Makasihh ya, saat ini giliran anda yang perlu orgasme, senyumnya.
Penisku mulai dikocok serta dihisap silih bertukar, saya juga memohon ia tiduran menyamping, saya menusuk vaginanya dari belakang dengan tempat menyamping juga, kaki kanannya kuangkat, serta kutahan dengan kaki kananku, saya mulai men-dribelnya, karna tidak tahan saya segera tancap gas, ohhh sangat nikmat vaginamu viinnnn, saya tidak tahan vin.
Vina juga memainkan vaginanya demikian rupa, seperti menjepit penisku, saya tidak tahan selalu kukocok ahhhhhh ughhh vina mulai meracau sekali lagi, ahhh iann shhhssss serta you, ehhhhhhmmmmm oughhhhh, lantas saya juga ubah tempat, saya di bawah vina di atas, saya meremas payudaranya, ia juga secara cepat mulai men-dribel saya.
Ahh ahghhhhhh oughh vina ingin orgasme nih iannnn, kurasakan sekali lagi penisku disembur lahar putih itu, saya makin tidak tahan, saya seperti ingin meledak rasa-rasanya, ia perlambat iramanya, tapi penisku selalu kuhujamkan lewat cara mengangkat pantatku, vina lantas tahu bila saya ingin ejakulasi, ia mulai percepat pergerakannya, lantas dengan mengagetkan ia melepas vaginanya, serta segera digantikan dengan mulutnya ahhhggg vina sayang saya ingin keluar nih.
Irama mulut serta tangannya juga makin dipercepat, lantas saya ejakulasi, Vina segera mengisap 1/2 penisku, sesaat setengahnya sekali lagi ia kocok gunakan tangan, ohhhhh ejakulasi yang prima, saya heran air maniku sekalipun tidak tumpah, rupanya vina menahannya di mulutnya, ia menciumku lantas 1/2 dari air maniku diberi kepadaku, saya kaget, air maniku kutelan sendiri, sesaat setengahnya sekali lagi ia telan.
Saya bercinta dengannya 2 kali sekali lagi malam itu, di tangga tempat tinggal, serta di ranjang tempat tidurnya, kami semalaman telanjang didalam tempat tinggal, makan juga telanjang. Saya suka sekali malam itu, saya tidur dengannya berselimutkan selimut hangat serta telanjang!!!
0 Komentar